Sabtu, 25 Agustus 2007

25 Agustus 2007

Pacaran itu suatu hal yang mengesankan dan 'harus dipertahankan' jika memang
sudah sepadan. Seperti kata-kata berikut: cinta tak pernah akan begitu
indah, jika tanpa persahabatan.. yang satu selalu menjadi penyebab yang lain
dan prosesnya.. adalah irreversible.
Seorang pecinta yang terbaik adalah sahabat yang terhebat. Jika engkau
mencintai seseorang, jangan berharap bahwa seseorang itu akan mencintaimu
persis sebaliknya dalam kapasitas yang sama. Satu diantara kalian akan
memberikan lebih, yang lain akan dirasa kurang. Begitu juga dalam cinta:
engkau yang mencari, dan yang lain akan menanti.
Jangan pernah takut untuk jatuh cinta.. mungkin akan begitu menyakitkan, dan
mungkin akan menyebabkan engkau sakit dan menderita.. tapi jika engkau tidak
mengikuti kata hati, pada akhirnya engkau akan menangis.. jauh lebih pedih..
karena saat itu menyadari bahwa engkau tidak pernah memberi.. cinta itu
sebuah jalan.
Cinta bukan sekedar perasaan, tapi sebuah komitmen. Perasaan bisa datang dan
pergi begitu saja. Cinta tak harus berakhir bahagia.. karena cinta tidak
harus berakhir.
Cinta sejati mendengar apa yang tidak dikatakan.. dan mengerti apa yang
tidak dijelaskan, sebab cinta tidak datang dari bibir dan lidah atau
pikiran.. melainkan dari HATI.
Ketika engkau mencintai, jangan mengharapkan apapun sebagai imbalan, karena
jika engkau demikian, engkau bukan mencintai, melainkan.. investasi.
Jika engkau mencintai, engkau harus siap untuk menerima penderitaan. Karena
jika engkau mengharap kebahagiaan, engkau bukan mencintai, melainkan..
memanfaatkan.
Lebih baik kehilangan harga diri dan egomu bersama seseorang yang engkau
cintai daripada kehilangan seseorang yang engkau cintai, karena egomu yang
tak berguna itu.
Jangan mencintai seseorang seperti bunga,karena bunga mati kala musim
berganti, cintailah mereka seperti samudra, sebab samudra mengalir
selamanya.
Cinta mungkin akan meninggalkan hatimu bagaikan kepingan-kepingan kaca, tapi
tancapkan dalam pikiranmu, bahwa ada seseorang yang akan bersedia untuk
menambal lukamu dengan mengumpulkan kembali pecahan-pecahan kaca itu.
Sehingga engkau akan menjadi utuh kembali.

Hari ini kamu telah berusia 24 tahun, aku berharap kamu bisa lebih dewasa menjalani hidup ini. Saat bilang jangan kau melupakanku, masih aku mengingatnya. Hari ini aku punya satu permintaan yang sama…jangan pernah kau melupakanku, bukan hanya di bibir saja, tapi hatiku yang berbicara…HAPPY BIRTHDAY…!



Baca Juga:

0 komentar:

Posting Komentar